Hello Myself #6: cuz i can't scream here, may i scream HERE?

kalau aku tidak punya harapan apa-apa, lantas mengapa aku malah kecewa? berarti aku punya harapan, dong? 

betapa menggelikannya, tin!

aku kesal karena menyadari betapa menyedihkannya diriku ini. sejak kecil dia sudah tinggal terpisah dengan ayahnya, tumbuh besar sembari membenci ayahnya, tapi di tengah gelapnya kamar dan heningnya detak-detik jam di dinding, dia berteriak dalam diam, berteriak merindukan ayahnya. tin, ngapain kamu merindukan orang asing itu?

aku benci ketika mama membicarakan pernikahan. karena itu tampak mustahil bagiku. untuk apa aku berangan-angan pada sesuatu yang tidak mungkin bisa kulakukan? 

mengapa tidak mungkin?

karena aku tidak punya alasan untuk bisa melakukannya. aku tidak menarik, secara fisik maupun kepribadian. aku si jelek yang pemarah. tidak mudah bergaul. sering mengeluh. aku buruk luar dalam! siapa yang mau?

mengapa semesta begitu kejam? dia memberiku fisik yang buruk, keluarga yang berantakan dan menyebalkan, pekerjaan yang membosankan, mengapa tidak memberikan yang kuinginkan? aku muak. sangat muak. sampai rasanya ingin menusuk diriku sendiri berkali-kali seperti pembunuh yang dendam pada korbannya, sebab sepertinya aku memang dendam kesumat pada diriku sendiri.

i always repeat it to myself, "tin, love yourself, please." but i'm sorry cuz i failed. i feel angry and disappointed to myself. i said i didn't want everything, i'm hopeless, but why i feel upset? 

i wanna cry it out. i wanna scream. i hate myself!!!

although i feel upset, i still have to give this pic a source link, ofc

i'm not feeling good for tonight. aku nggak punya apapun untuk menyemangati diriku sendiri. aku sedang malas untuk mencoba berpikir positif. mungkin besok, atau nanti, ketika aku telah menemukan secercah titik terang atau apapun itu, aku akan kembali mengobrol dengan diriku sendiri dan mencoba untuk menerima dia apa adanya. 


Comments